Membangun Jejaring Pengembangan Kerjasama Riset

Bekerjasama dengan Knowledge Sector Initiative (KSI), Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menyelenggarakan Forum Sosialisasi Sumber Daya Riset Kebijakan pada 20 Desember 2017 lalu di Jakarta. Kegiatan ini mempertemukan sejumlah direktorat di Bappenas dengan setidaknya 18 lembaga riset dari berbagai bidang atau fokus penelitian.

Membangun Jejaring Pengembangan Kerjasama Riset

Bekerjasama dengan Knowledge Sector Initiative (KSI), Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menyelenggarakan Forum Sosialisasi Sumber Daya Riset Kebijakan pada 20 Desember 2017 lalu di Jakarta. Kegiatan ini mempertemukan sejumlah direktorat di Bappenas dengan setidaknya 18 lembaga riset dari berbagai bidang atau fokus penelitian.

Forum ini merupakan bagian dari kegiatan kajian pendahuluan yang dilakukan Bappenas untuk persiapan penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2020-2024.

“Forum ini merupakan kali pertama diadakan di Bappenas. Pada kesempatan ini, kami bisa menyampaikan informasi kepada lembaga riset atau pengkajian tentang rencana penyelenggaraan kajian pendahuluan tahun 2018,” ujar Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat dan Kebudayaan Bappenas, Ir. Subandi M.Sc, dalam sambutannya di forum itu.

Dalam forum tersebut, utusan dari lembaga riset yang diundang diberikan kesempatan untuk menjelaskan mengenai fokus area kerja serta kegiatan mereka. Leonardo A. A. Teguh Sambodo, Direktur Industri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Bappenas kemudian menjelaskan tentang siklus kebijakan publik, tahap penyusunan RPJMN, pola pelaksanaan kajian serta rencana kajian pendahuluan yang akan dilakukan oleh beberapa direktorat yang ada di Bappenas.

“Melalui forum ini kami mendorong unit-unit di Bappenas untuk secara aktif menetapkan rencana atau agenda riset dan mengkomunikasikannya kepada komunitas riset. Lalu, mengenal lebih baik kompetensi dan karya-karya dari sebagian komunitas riset ini. Dengan demikian, hasilnya itu tidak hanya bisa membangun kesepahaman, melainkan juga jejaring yang memungkinkan untuk pengembangan kolaborasi dan kerjasama dalam riset,” tutur Subandi kemudian.

Kegiatan tersebut kemudian ditutup dengan sesi diskusi kelompok antara lembaga riset dengan unit kerja Bappenas guna melakukan pendalaman atas materi yang telah dipaparkan di sesi sebelumnya.

  • Bagikan: